Rabu, 07 Agustus 2013

Belut Comes Back!! XD

Hola all~ Duhhhhh... Kangennya.. XD
Apa kabar nih semua??
Udah kangen kan ama belut family ini?

Oiya, Keluarga besar Belut mengucapkan:

Selamat Hari Raya Idul Fitri

Mohon Maaf Lahir dan Batin X3

Duhh.. Kangen aku sama agan semua. :,3
Sekarang blognya ada lagi.
Khusus untuk cerita mystery ada di blog ini nih:

trus follow yakkkk!! XD (Alamakkk jadi ajang promosi nih..)
twitterku:

Eh? Facebook?? Ada dongg.. XD #plak! It's all about me! :3
Nih:
Brigita Anasthasia Kyujou.

Apa? Youtube?? :3 Ada! (satu kampung ambles semua) :
tasutan kuroko
Yang ada gambar guguknya. XD
Kali ajj nanti aku bikin soundtracknya/ filmnya.. Ohohoh.. #plak!!!

Ehh?? Ada yang nanya Soundcloud jugaa?? (#argghhh....) Ehehehe.. Ada kokk~ cari ajj:
Thady kurokawa.. ;D

Ehh?? Yahoo?? :3 (#tidaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkk...) Ahahaha.. pasti ada-lah!
kebanyakan ahh.. -3- (#bagusss!!)


Sippp... rencananya sih mau bikin lagi. (#stoppp... kebanyakan!!)
Ahahaha.. Tenang-tenang.. It's all about BELUT.. XD

(Ehh, Belut selama ini kemana? Kok ngilang?)
Aku? Jalan-jalan.. 8-D #plak!
Gk kok.. Selama ini bakamodem ilang, dan baru beli minggu-minggu ini.

(Pantes gak ada kabar..)
Gomen ne.. Tapi tenang saja! Belut aktif kok sekarang.. X3


So, ikuti terus ya.. Kisah Percintaan Seorang Belut!!
Domo Arigatouuuuuu~ Jaa ne!!


Salam "author"

Senin, 04 Februari 2013

Inilah Diriku.. Inilah AKU! (Aku Kembali)


Hai, minna-san!
Sudah bertahun-tahun kita tak jumpa yak.. (Lebay amat!)
Aku kangen nih ama minna..
Kita curhat lagi yuk!
Dari pada lama-lama lanjut aja yak gan!
Let’s start the story..

========================================================
Inilah diriku, inilah aku..


Sudah 1 tahun  lebih  4 bulan  4 hari aku terus menyukainya.
Aku juga heran, entah kenapa aku sama sekali gak bisa move on ke orang lain.
Aku ingin, tapi gak bisa!
Yang kebayang hanya DIA saja.
What’s would I do??

Banyak kenangan manis dan pahit bersamanya.
Kenangan pahit yang sampai sekarang masih terbayang sakitnya.
Sampai rasanya ingin hilang saja dari muka bumi ini.
Tetap kutahan sampai detik ini.
Apa yang membuatku bertahan sampai sekarang?

Menurutku, DIA-lah yang membuatku bertahan.
Tetapi dia juga yang membuatku sakit.
Aku bingung..
Mengapa bisa seperti ini?

Aku suka padanya, apa hanya itu?
Apa yang dia perbuat hingga aku dapat bertahan sampai sekarang?
Padahal dia hanya menemaniku di setiap saat.
Di setiap angan-ku.

Padahal ngobrol secara langsung aja gak pernah.
Gak pernah menyapa sejak kelas 8.
Kami bener-bener yang liat aja enggak.
Nyapa aja enggak.
Apalagi ngobrol, sama sekali gak pernah.
Bukankah bagi orang lain, ini peluang besar untuk move on?

Tetapi hampir setiap saat dia selalu mendengarkan curhatanku.
Cerita mimpiku.
Angan-ku.
Impianku.
Dia pasti selalu siap mendengarkannya.
Aku kagum, ternyata ada ya orang yang seperti itu.

Walaupun hanya sebatas SMS.
Aku merasa dia yang selalu menemaniku.
Di saat aku sedih, kesal, bête, sampai senengnya bukan kepalang.
Dia selalu ada.

Memang, banyak cowok selain dia yang dekat denganku.
Cewek juga pastinya banyak dong.
Tetapi yang menurutku sangat dekat dibandingkan siapapun.
Itu… Cuma DIA.

Aku juga tidak menyangkanya.
Dialah yang pertama kali tahu curhatanku.
Sahabat2ku yang lain juga tahu.
Tapi yang pertama kali itu.. Ya, DIA.

Dia sudah banyak membantuku.
Dalam kehidupanku.
Dia sudah banyak berkembang.
Jauh lebih tinggi dibandingkan saat itu.
Saat pertama kali kami bertemu.

Aku jadi ingat.
Pertama kalinya aku menceritakan kehidupan pribadiku.
Ya, kepada dia, bersama dengan temanku yang satu lagi.
Saat kelas 7, aku selalu memikirkan mantanku yang dulu.
Rasa pedih yang tak kunjung hilang.
Dapat ku ringankan dengan menumpahkannya pada orang lain.
Aku menceritakan pengalaman pahitku padanya.
Pada DIA.

Sampai di kelas 8, aku baru sadar bahwa aku menyukainya.


Mengapa aku baru menyadarinya?!


Saat itu kelas 8.C. Rabu, 3 November 2011
Kami sedang belajar tanpa guru.
Aku baru sadar, padahal gak ada guru, tapi kelas kami tetap diam. (Hebat!)
Waktu itu, aku masih duduk sebangku dengan Coco.
Si Dia di belakangku.
Saat itu, Si Dia sedang meminjam Drawing Pen’ku yang 0.3.
Saat aku ingin mengambilnya kembali.
“ Nih….” katanya sambil menjaga jarak denganku.
“ Balikin!!” bentakku.
“ Ya sini,” jawabnya enteng.
Aku pun bangun dan segera menuju tempat duduknya.
Tetapi dianya malah menjauhkan bulpenku dari jangkauanku.
Akhirnya aku berusaha untuk mengambil bulpenku.
Tetapi tangannya malah makin jauh!
Dan aku tidak sadar kalau posisiku itu sudah terlalu dekat denganya.
Tiba-tiba..
“ CIEEEEE~” teriak satu kelas sambil melihat ke arah kami.
Saat itu mukaku benar-benar sangat merah.
Aku malu..
Rasanya berdebar.


Aku baru menyadarinya sekarang.
Itulah awalnya aku suka sama dia.
Asal mulanya sampai aku merasa seperti ini.
Mengapa Tuhan memberikan rasa ini?

Jika dipikirkan terus rasanya hampa.
Seperti ada yang hilang dari dalam perasaanku.
Apa?
Apa yang hilang?
Rasa hampa ini namanya apa?
Aku ingin tahu.
Tetapi aku tidak dapat menemukan jawabannya.


Kesal? Bukan.
Marah? Kayaknya bukan.
Sedih? Tidak.
Senang? Sepertinya tidak.
Girang? Gak mungkin kali.


Apa?


==========================================================


Yap.. Akhirnya selesai juga.. Aku agak bingung dengan postinganku kali ini. Tapi walaupun begitu, aku ingin sekali mem-postingnya. Lagi pula kan sudah lama tidak ku update kan? ^^;


Sudah saatnya aku undur diri.. Nanti jikalau ada waktu, akan kumasukkan cuplikan yang menarik (kalau aku tidak lupa ya #plak) Nahh, Sampai jumpa di lain waktu.. Maaf jika ada kata-kata yang tidak berkenan dihati para agan sekalian. Arigatou nee~ Jya neee~ XD


Jangan lupa baca yang http://meitanteithady.blogspot.com yak! (promosi nih)


Salam


Belut